Jelang 135 Hari Terakhir Pemerintahan Jokowi, Dijuluki Bapak Pengendali Inflasi
时间:2025-06-03 05:57:56 出处:百科阅读(143)
JAKARTA,quickq苹果怎么下载 DISWAY.ID--Jelang 135 hari terakhir pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebutnya sebagai “Bapak Pengendali Inflasi”.
Hal itu disampaikan Tito usai menanggapi pernyataan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang menyebut bahwa Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian sebagai “Bapak Pengendali Inflasi” pada Jumat 7 Juni 2024 malam.
BACA JUGA:Rocky Gerung Sebut Prabowo Subianto Pilih Benahi Semua yang Mangkrak di Era Jokowi, Ini Alasannya
BACA JUGA:Jokowi Larang Kaesang Maju Pilkada, Ujang Komarudin: Bisa Gimmik, Juga Bisa Benar
Menurut Tito, orang yang tepat untuk disematkan sebagai Bapak Inflasi Indonesia adalah Presiden Joko Widodo.
Ia mengaku hanya menjalankan tugas yang diberikan oleh Kepala Negara sehingga bisa menekan inflasi dari 6 persen per September 2022, kini menjadi 2,84 persen per Mei 2024.
“Kalau Puang (sebutan gelar bangsawan masyarakat Bugis) menyampaikan saya Bapak Inflasi, sebetulnya Bapak Inflasi adalah Bapak Jokowi, Karena saya dapat perintah dari beliau itu bulan September 2022, ketika angkanya 6 persen,” kata Tito di Jakarta.
“Dan kita memang pemerintah pusat menargetkan kendali inflasi pada angka 2,5 persen plus minus 1 persen, artinya maksimal 3,5 persen dan paling rendah 1,5 persen,” tambahnya.
BACA JUGA:Jokowi Minta Optimalkan Energi Hijau di IKN Jelang 136 Hari Berakhirnya Pemerintahan
BACA JUGA:Presiden Ukraina Tolak Usulan Gencatan Senjata Indonesia, Prabowo Langsung Lapor Jokowi
Ia mengatakan bahwa Indonesia tidak akan bisa mencapai inflasi 0 persen, karena Indonesia sebagai negara produksi, bukan seperti Singapura yang merupakan negara konsumsi yang tidak memiliki sawah dan petani.
Tito juga menjelaskan bagaimana inflasi Indonesia bisa ditekan hingga 2,84 persen. Awalnya pada September 2022, ketika inflasi 6 persen, Tito mengaku dipanggil oleh Presiden Jokowi.
Ketika dipanggil Kepala Negara, Tito menjelaskan bahwa langkah yang harus dilakukan adalah daerah harus dikendalikan dan tidak boleh diam saja.
Karena ilmunya menangani inflasi itu, lanjut Tito, menurut Harvard cuma satu instrumen dan berlaku di seluruh dunia, yaitu pengendalian bunga bank.
- 1
- 2
- »
上一篇: FOTO: Penampilan Terburuk di Golden Globe Awards 2025
下一篇: Orang Demokrat ke Anies: Nies, Gegara Kamu Warga Jakarta Stress..
猜你喜欢
- Nah Lho, Kantornya Anies Disatroni KPK, Ada Apa Ini???
- Perkuat Digitalisasi di Aceh, Telkom Resmikan IndigoSpace sebagai Rumah bagi Startup Lokal Aceh
- Bagaimana Tanda Lolos dan Tidak Lolos Seleksi Administrasi CPNS 2024, Pelamar Wajib Tahu!
- Spesifikasi Xiaomi SUV YU7
- Polisi Akui Belum Juga Tangkap Pelaku Pembunuhan Editor Metro TV
- SNS Garudafood Ungkap Kunci Mengoptimalkan Distribusi: Dari Pasar Tradisional Hingga Ritel Modern!
- Mantan Kopassus Kini Pimpin Bea Cukai, Ini Profil Letjen Djaka Budi Utama
- Viral di TikTok, Benarkah Manfaat Spearmint Tea untuk Jerawat?
- Editor Metro TV Dibunuh, Pacar Menyesal Tak Turuti Permintaan Ini