Kritik Pedas Anies saat MA Ubah Syarat Usia Cagub: Main Catur Aturannya Diubah Ya Repot!
JAKARTA,quickq加速器官网最新 DISWAY.ID- Anies Baswedan menanggapi putusan Mahkamah Agung (MA) yang mengubah syarat usia pencalonan kepala daerah.
Ia menganalogikan dalam permainan olahraga catur, namun peraturan diubah di tengah permainan akan repot.
"Menurut saya yang disebut sebagai aturan main itu tidak diubah-ubah dalam perjalanan itu prinsip. Anda main catur tengah-tengah main catur aturannya diubah ya repot," ujar Anies, Jumat, 14 Juni 2024.
BACA JUGA:Akhirnya! Anies Mantap Terima Dukungan PKB Maju Pilgub Jakarta 2024: Bismillah!
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan seharusnya aturan itu ditaati dan tak bisa diubah-ubah.
"Begini, peraturan itu tidak untuk diubah, peraturan itu dijalani peraturan itu ditaati itu prinsip. Jadi menurut hemat Kami sekarang kita serahkan nanti," ujarnya.
Sebelumnya, MA mengabulkan permohonan Ketua Umum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana yang meminta peraturan batas usia calon kepala daerah minimal 30 tahun dicabut.
BACA JUGA:Pilkada DKI 2024, Kaesang Pangarep: Survei Paling Realistis Dengan Pak Anies
Putusan itu tertuang dalam Putusan Nomor 23 P/HUM/2024 yang diputus Ketua Majelis Yulius dengan Anggota Majelis 1 Cerah Bangun dan Anggota Majelis 2 Yodi Martono.
Dari yang semula minimal berusia 30 tahun terhitung sejak penetapan pasangan, menjadi setelah pelantikan pasangan terpilih.
MA pun memerintahkan kepada KPU RI untuk mencabut Pasal 4 ayat (1) huruf d PKPU Nomor 9 tentang Pencalonan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota tersebut.
BACA JUGA:Soal Duet Anies-Kaesang di Pilkada Jakarta, PDIP Singgung Sikap Anies saat Debat Pilpres
Anies Siap Maju
Anies Baswedan menegaskan dirinya siap memimpin Jakarta usai menerima dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
"Jadi saya menerima, menerima kepercayaan dari PKB. Karena itu saya sampaikan bismillah kami bersiap untuk meneruskan ke periode kedua," kata Anies di Jakarta Selatan, Jumat 14 Juni 2024.
BACA JUGA:Meski Dapat Dukungan Banyak Parpol, Demokrat Pastikan Anies Tak Masuk Radar Pencalonan Gubernur Jakarta
Dia mengaku, salah satu alasannya berniat maju di Pilkada Jakarta 2024 karena masih banyak menerima keluhan dari warga.
"Mereka mengeluhkan banyak hal ya terutama terkait dengan kampung-kampung kecil kampung-kampung warga miskin kemudian kaum buruh kemudian para guru kemudian datang juga aktivis-aktivis lokal," tutur Anies.
(责任编辑:焦点)
- Akui Bangga dengan Anies Baswedan, Warganet: Semoga Cepat Jadi...
- IHSG Sesi I Menguat 0,44% ke 7.173, Saham ANTM Jadi Buruan Investor
- Kabar Gembira! THR PNS Akan Diberikan Lebih Awal
- Lindungi Ekosistem, Kepulauan Galapagos Naikkan HTM Buat Turis
- Novanto Ajukan PK, Apa Kata KPK?
- Prabowo: Saya Tak Takut Mafia, Saya Siap Mati untuk Bangsa dan Rakyat Indonesia!
- 意大利平面设计留学入学考试要求
- Kabar Gembira! THR PNS Akan Diberikan Lebih Awal
- Raffi Ahmad Banjir Kritik, Wakil Wali Kota Depok: Ini Jadi Pelajaran
- Wow! Prabowo Akui Banyak Pemimpin Dunia Ingin Belajar Program MBG dari Indonesia
- 世界十大服装设计学院盘点!
- Ekosistem Industri Tekstil Rawan PHK, Kemnaker Imbau Para Pengusaha Mitigasi Dampak Sistematis
- Gelar Lighting Experience Days 2025, PT IMS Techno Indonesia Perkuat Industri Tata Cahaya Nasional
- Jokdri Divonis 18 Bulan, Gusti Randa No Comment
- Polri Gagalkan 20.272 Pil Ekstasi yang Dikirim Berkedok Sparepart
- Islam dan Budaya Jawa Dalam Semangkuk Kolak
- 澳大利亚艺术类大学,这几所你值得申请!
- Polisi Stop Kasus Politik Uang Caleg Gerindra karena. . .
- Terungkap, Anggota Densus 88 yang Kuntit Jampidsus Kejagung Berjumlah 10 Orang
- Staf Hasto Kristiyanto Ajukan Gugatan Praperadilan ke PN Jaksel