Anda mungkin pernah tidak sengaja dan tanpa sadar menyanyikan sebuah laguyang terus terngiang. Padahal musiknya di dunia nyata tidak ada, dan hanya ada di kepala Anda. Lantas, adakah cara untuk menghilangkannya?

Mulanya mungkin biasa saja. Tapi lama-lama musik yang terus-menerus terdengar di telinga padahal musik sungguhannya tidak ada, cukup mengganggu juga.

Nada yang tertinggal di kepala kita memang bisa terjadi lebih lama. Bahkan mungkin sebenarnya Anda tidak suka-suka amat dengan lagu atau nada tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menukil Harvard Health Publishing, earworms adalah lagu-lagu yang kadang tidak diinginkan tapi berulang-ulang terdengar di kepala Anda. Lagu-lagu ini biasanya sering diputar di tempat umum, dan sebagian orang menganggapnya biasa saja.

Tapi, lagu yang tadinya biasa saja ini berubah menjadi lagu yang mengganggu dan menjengkelkan. Terutama ketika lagu-lagu tersebut masuk ke pusat memori otak dan menetap di sana hingga mengancam kedamaian batin Anda.

Tentu saja tidak semua lagu bisa menjadi earworms. Psikolog musik Kelly Jakubowski dan teman-temannya mempelajari alasan lagu bisa menjadi earworms.

Mereka menemukan bahwa lagu-lagu dengan tempo lebih cepat dan sederhana dalam kontur melodi banyak yang menjadi earworms.
Selain itu, lagu dengan nada naik dan turunnya lebih mudah dimainkan, serta musiknya memiliki interval antar nada yang unik membuat lagu itu lebih menonjol dan berpotensi terulang di kepala.

Cara menghilangkan earworms

Pada dasarnya lagu-lagu yang terus terngiang di telinga ini tidak berbahaya. Hanya memang cukup mengganggu konsentrasi, terutama jika Anda tidak menyukainya.

Tapi jangan khawatir, earworms ini bisa dihilangkan. Anda bisa melakukan beberapa cara berikut ini:

1. Dengarkan keseluruhan lagu

Ilustrasi. Salah satu cara menghilangkan earworms adalah mendengarkan keseluruhan lagu. (Pixabay/SplitShire)

Cara pertama menghilangkan earworms yang mengganggu konsentrasi adalah dengan mendengarkan keseluruhan lagu. Menukil Reader's Digest, cara ini bisa membantu otak menyelesaikan masalah yang belum selesai yang membuat lagu melekat di kepala Anda.

2. Alihkan perhatian dengan lagu lain

Jika Anda tidak sanggup mendengarkan satu lagu yang tertinggal di kepala, mengalihkan dengan musik lain bisa jadi solusi yang cukup cerdas. Sebuah penelitian menemukan bahwa mengalihkan perhatian dengan melodi lain bisa jadi trik yang berhasil.

Pilihlah satu lagu yang Anda suka dengan tempo yang ceria untuk menyingkirkan earworms di kepala Anda.

3. Menyibukkan pikiran

Menyibukkan diri dengan kegiatan lain, berinteraksi dengan orang lain yang membuat pikiran Anda sibuk bisa jadi solusi menghilangkan earworms di kepala. Mengalihkan pikiran ke hal lain bisa membantu menghilangkan lagu yang terus berputar di pikiran Anda.

4. Mengunyah permen karet

Ilustrasi. Salah satu menghilangkan earworms adalah mengunyah permen karet. (iStockphoto/nyul)

Mengunyah permen karet atau memakan sesuatu yang renyah bisa mengaktifkan indra pendengaran Anda dan mengganggu lagu yang tidak disukai berputar di kepala. Salah satu eksperimen menemukan bahwa mengunyah permen karet dapat mengurangi earworms yang dialami peserta penelitian.

5. Mencoba menerima dan melupakannya

Jika semua cara tidak bisa menghilangkan earworms di telinga, cobalah untuk menerima dan bersikap biasa saja. Sebab, terkadang terlalu keras menghilangkan sesuatu malah membuatnya semakin melekat.

Ingatlah, earworms akan hilang dengan sendirinya. Meskipun memang memerlukan waktu yang agak lama.

• ·Revisi UU Pilkada Batal, Begini Kata Puan
• ·Hari Raya Nyepi, 1.117 Napi Beragama Hindu Dapat Remisi
• ·Pasar Gembrong Terbakar, Anies Ditagih
• ·Janjikan Kepastian Hukum Kepada Pengusaha, Praktisi Hukum Hadirkan INIAC
• ·Prabowo: Kalau Pangan dan Energi Aman, RI Tak Perlu Takut dengan Siapapun di Dunia Ini
• ·PT Pos Indonesia dan Kemendag Resmikan Digitalisasi Pasar Rakyat di Kabupaten Minahasa
• ·Aksi Tegas Benny Rhamdani Tolak Radikalisme Diapresiasi JAMMI
• ·Ditemukan Membengkak, Ibu Rumah Tangga Tewas di Kontrakan Jakut
• ·BATIC 2024, Hari Kedua Konferensi: 'Charting a Sustainable Course'
• ·Bongkar Korupsi Garuda, Kejagung Minta Peter F Gontha Kooperatif
• ·Bantah Harga Beras Masih Terus Naik, Jokowi: Coba Cek ke Pasar Induk Cipinang
• ·Soal Buka Ruang Publik Buat Ekspresi Beragama, Anies Baswedan Juaranya Dibanding Ahok!
• ·Resep Sambal Tumpang Tempe Enak dan Pedas
• ·Ribut di Jalanan, Sopir TransJakarta Tewas Ditusuk Pria Misterius di Ciracas Jaktim
• ·Viral Pria Ngaku Polisi Geber Motor hingga Keluarkan Pistol ke Pemuda di Gading Serpong
• ·Timnas AMIN Sambut Ajakan TPN Ganjar