首页 > 知识
Paspor Terjebak di Brankas Hotel, Turis Ini Nyaris Ketinggalan Pesawat
发布日期:2025-05-28 11:40:39
浏览次数:109
Jakarta,quickq充值不了 CNN Indonesia--

Ada-ada saja kejadian yang dialami turis asal Hong Kong kala menginap di sebuah hotel di Kuala Lumpur, Malaysia. Pasporsang turis terjebak di brankas kamar hotel, padahal dia harus mengejar penerbangan.

Brankas tersebut tidak bisa dibuka. Turis tersebut membagikan pengalaman sialnya itu di akun TikTok pribadinya. Peristiwa itu sendiri terjadi ketika akhir masa pandemi Covid-19, tepatnya Oktober 2022.

Paspor Terjebak di Brankas Hotel, Turis Ini Nyaris Ketinggalan Pesawat

Paspor Terjebak di Brankas Hotel, Turis Ini Nyaris Ketinggalan Pesawat

Kala itu hotel-hotel di dunia tengah berjuang bangkit akibat keterpurukan dari pandemi. Turis itu sendiri staycation di sebuah hotel bintang 5 di Kuala Lumpur tersebut bukan untuk pertama kalinya.

Paspor Terjebak di Brankas Hotel, Turis Ini Nyaris Ketinggalan Pesawat

ADVERTISEMENT

Paspor Terjebak di Brankas Hotel, Turis Ini Nyaris Ketinggalan Pesawat

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jika Anda mesti naik pesawat dan paspor Anda di dalam brankas hotel, yang tidak bisa dibuka. Ini merupakan pengalaman antarbenua," tulis turis itu dalam judul video yang dia bagikan di akun TikTok @theworldisntenough, seperti dilansir News Week, Selasa (20/8).

Hotel tersebut sendiri mempekerjakan staf baru yang kurang berpengalaman ketika menghadapi situasi seperti itu. Padahal, pihak hotel mengetahui bahwa brankas di kamar hotel tidak bisa dipakai karena kehabisan baterai.

Namun, staf hotel lupa menginformasikan hal itu kepada sang turis ketika check-in, sehingga brankas tersebut tetap digunakan untuk menyimpan dokumen penting kala menginap di kamar hotel.

@theworldisntenough #lockedout #intercontinental #kualalumpur #traveling #fyp ♬ original sound - ✯🦋 𝔍𝔞𝔢 🦋✯

Ketika turis itu akan check-out, brankas tidak bisa dibuka. Tentu saja hal itu bikin turis panik dan memanggil staf hotel untuk membantunya. Staf hotel pun harus membuka brankas tersebut dengan alat bor.

"Saat check-out, mereka mengatakan kepada saya bahwa mereka tahu masalahnya dan saya seharusnya tidak menggunakan brankas sama sekali, tapi mereka lupa menginformasikan kepada para tamu," ujar turis itu.

Kendati demikian, turis tersebut menilai kesalahan itu bukan hal yang disengaja, sehingga dia tidak mempermasalahkannya. Apalagi, dia akhirnya bisa sampai ke bandara tepat waktu dan tidak ketinggalan pesawat.

"Butuh waktu 45 menit untuk mereka membuka brankas dan lalu saya mengambil barang-barang saya, semuanya pun berjalan lancar," ucapnya.

(wiw)

上一篇:IPO Saham Circle Targetkan Valuasi Hingga US$6,71 Miliar
下一篇:Pimpin Kontingen Olimpiade, Anindya Bakrie Merasa Lebih Hebat daripada Ical
相关文章